Raphinha Jadi Penentu, Barcelona Tembus Pertahanan Keras Osasuna

Raphinha tampil gemilang dan menjadi sosok paling berpengaruh saat Barcelona mengamankan kemenangan 2-0 atas Osasuna. Dalam laga yang berlangsung alot dan penuh kesabaran, winger asal Brasil tersebut muncul sebagai pembeda yang membawa Blaugrana meraih hasil maksimal.

Pertandingan lanjutan pekan ke-16 La Liga musim 2025/2026 ini digelar di Spotify Camp Nou, Minggu (14/12/2025) dini hari WIB. Sejak menit awal, Barcelona tampil dominan dengan penguasaan bola yang tinggi. Namun, dominasi tersebut tidak langsung berbuah peluang berbahaya karena rapatnya barisan pertahanan Osasuna.

Tim tamu memperagakan organisasi bertahan yang solid dan disiplin, terutama di sepanjang babak pertama. Setiap upaya Barcelona untuk menembus kotak penalti kerap kandas, membuat tuan rumah kesulitan menciptakan peluang bersih meski terus menekan dari berbagai sisi.

Kesabaran Barcelona akhirnya terbayar di paruh kedua. Raphinha memecah kebuntuan pada menit ke-70 melalui sepakan akurat dari luar kotak penalti. Bola meluncur deras ke sudut kanan bawah gawang Osasuna, membuat kiper tak berkutik dan publik Camp Nou bersorak menyambut gol pembuka.

Kepercayaan diri Barcelona pun meningkat setelah gol tersebut. Tekanan kembali dilancarkan hingga akhirnya Raphinha kembali mencatatkan namanya di papan skor. Enam belas menit berselang, ia memanfaatkan kesalahan sapuan Alejandro Catena yang berawal dari umpan Jules Kounde. Dengan penyelesaian tenang, Raphinha memastikan kemenangan Blaugrana.

Dua gol tersebut menegaskan peran vital Raphinha dalam pertandingan yang berjalan ketat. Ketajaman, ketenangan, dan keberaniannya mengambil inisiatif menjadi faktor utama yang membedakan Barcelona dari Osasuna pada laga ini.

Tambahan tiga poin membuat Barcelona semakin kokoh di puncak klasemen sementara dengan raihan 43 poin. Sementara itu, Osasuna harus puas tertahan di peringkat ke-16 dengan koleksi 15 poin, meski performa bertahan mereka layak mendapatkan apresiasi.

Secara keseluruhan, kemenangan ini menjadi bukti bahwa Barcelona tidak hanya mengandalkan dominasi penguasaan bola, tetapi juga membutuhkan kualitas individu untuk memecah kebuntuan. Dalam pertandingan yang menuntut kesabaran ekstra, Raphinha hadir sebagai solusi, memastikan Blaugrana terus melaju di jalur juara.