Michael Carrick Dinilai Sebagai Kandidat Tepat Gantikan Ruben Amorim di Man Utd

Manchester United Kembali Disorot Setelah Awal Musim 2025/2026 yang Mengecewakan

Manchester United kembali menjadi sasaran kritik setelah memulai musim 2025/2026 dengan performa yang kurang memuaskan. Tim Setan Merah baru meraih satu kemenangan dari beberapa laga dan tersingkir lebih awal dari Piala Carabao usai kalah dari tim divisi bawah, Grimsby Town.

Manajer Ruben Amorim kini menghadapi tekanan besar untuk memperbaiki kondisi tim. Rene Meulensteen, mantan asisten Sir Alex Ferguson, memberikan pandangannya mengenai kemungkinan pengganti Amorim di kursi pelatih.

Nama Michael Carrick muncul sebagai kandidat utama jika klub mengambil keputusan untuk mengganti pelatih. Carrick dinilai memiliki pengalaman yang cukup, pemahaman mendalam soal budaya klub, serta koneksi yang kuat dengan internal tim.

Dalam artikel ini, pembaca diajak untuk menyimak analisis Meulensteen terkait masa depan Amorim dan peluang Carrick untuk menerapkan pengalamannya di Old Trafford.

Ruben Amorim yang menggantikan Erik ten Hag pada November tahun lalu memang diharapkan mampu mengangkat performa Manchester United. Namun, hasil yang didapat sejauh ini jauh dari harapan dan menempatkan posisinya dalam tekanan.

Setan Merah kini bertengger di papan tengah bawah klasemen setelah empat pertandingan awal, dengan hanya satu kemenangan atas Burnley. Kekalahan tak terduga dari Grimsby Town di Piala Carabao semakin memperberat tekanan terhadap manajer asal Portugal tersebut.

“Apakah Ruben Amorim bisa dipecat sebelum Natal? Sangat mungkin, bahkan bisa jadi,” ujar Meulensteen seperti dikutip dari Metro.

“Saya yakin jika performa tidak membaik dan Amorim tetap bertahan dengan caranya saat ini, maka klub tidak punya pilihan lain selain menggantinya,” tambahnya.

Meulensteen menilai Michael Carrick adalah opsi paling realistis untuk menggantikan Amorim. Carrick sudah memiliki pengalaman sebagai caretaker di Man United dan paham betul tuntutan yang harus dipenuhi di klub sebesar ini.

Selain itu, Carrick juga pernah menangani Middlesbrough dengan hasil yang cukup positif sebelum meninggalkan klub Championship tersebut musim panas lalu. Kedekatannya dengan para pemain dan struktur klub menjadi nilai plus tersendiri.

“Michael Carrick adalah pilihan jelas jika Ruben Amorim harus pergi. Dia masih mengenal banyak pemain yang sebelumnya pernah bekerja dengannya, sehingga punya informasi yang sangat berharga,” ungkap Meulensteen.

“Carrick memahami kultur klub dan tahu apa yang diharapkan. Kuncinya adalah mencari sosok dengan visi jelas, mampu menerapkan struktur yang bisa diterima pemain, serta memotivasi mereka. Ini bukan soal keajaiban, tapi logika — dan Carrick punya itu,” tutupnya.