Jay Idzes Kokoh di Garis Pertahanan: Sassuolo Bangkit dan Jinakkan Fiorentina dalam Drama Empat Gol

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, kembali menunjukkan kelasnya saat membela Sassuolo pada laga pekan ke-14 Serie A 2025/2026 melawan Fiorentina, Sabtu (06/12/2025) malam WIB. Meski tidak mencetak gol, kontribusi defensifnya menjadi elemen penting dalam kemenangan impresif Neroverdi dengan skor 3-1.

Pertandingan yang digelar di Mapei Stadium itu berlangsung dengan tensi tinggi sejak menit pertama. Fiorentina tampil percaya diri dan langsung mengambil inisiatif permainan. Dominasi mereka berbuah hasil ketika Rolando Mandragora memaksa Sassuolo tertinggal lebih awal lewat titik putih.

Awal laga benar-benar mengejutkan bagi tuan rumah. Pada menit ke-3, Moise Kean seharusnya mampu memberi Fiorentina start sempurna setelah menerima peluang emas di depan gawang. Namun sepakan penyerang asal Italia itu melenceng tinggi. Tekanan semakin meningkat setelah Arijanet Muric melakukan pelanggaran di kotak penalti, membuat wasit langsung menunjuk titik putih pada menit ke-7.

Mandragora yang maju sebagai eksekutor tampil dingin. Sepakan kaki kirinya ke pojok bawah tak mampu dijangkau Muric, membawa Fiorentina unggul 1-0 dan membuat Sassuolo berada dalam situasi sulit.

Namun Neroverdi menolak menyerah. Mereka menemukan momentum pada menit ke-14 saat Cristian Volpato melepaskan tembakan jarak jauh yang tak mampu dihentikan David De Gea. Skor menjadi 1-1 dan pertandingan berubah menjadi lebih terbuka.

Sassuolo kemudian meningkatkan intensitas. Jelang turun minum, Tarik Muharemovic hampir membawa timnya unggul setelah melepas tembakan tajam dari luar kotak penalti, namun De Gea tampil sigap. Meski begitu, keunggulan akhirnya datang juga di masa injury time. Tepat pada menit 45+1, Muharemovic yang berada di mulut gawang menyambar umpan Armand Laurienté dalam situasi sepak pojok. Sassuolo menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1.

Memasuki babak kedua, Fiorentina mencoba kembali menekan. Moise Kean mendapatkan peluang lewat sundulan pada menit ke-51, tetapi bola melebar tipis. Sassuolo yang tampil lebih tenang justru berhasil kembali menghukum kelengahan lini belakang tim tamu. Pada menit ke-65, Ismaël Koné menuntaskan peluang matang melalui tembakan keras yang menghujam gawang De Gea. Skor berubah menjadi 3-1, membuat Sassuolo semakin percaya diri.

Fiorentina berupaya memperkecil kedudukan. Cher Ndour dan Niccolò Fortini memiliki peluang masing-masing, namun penyelesaian akhir mereka tak cukup tajam. Sassuolo yang tampil disiplin berhasil menjaga keunggulan hingga pertandingan berakhir pada menit 90+7.

Kemenangan ini sangat berarti bagi Sassuolo. Tambahan tiga poin membuat mereka mengoleksi 20 poin dari 14 pertandingan, naik ke peringkat 18 dan semakin menjauhi zona degradasi. Sebaliknya, Fiorentina kian tenggelam di dasar klasemen dengan hanya enam poin.

Di balik kemenangan tersebut, Jay Idzes layak mendapat pujian. Berduet dengan Tarik Muharemovic di jantung pertahanan, bek kelahiran Belanda itu tampil lugas dan penuh determinasi. Ia berkali-kali memotong aliran bola, memenangkan duel udara, serta menjaga ketat ruang gerak para penyerang Fiorentina.

Meski tak mencatatkan nama di papan skor, kontribusinya sangat terasa dalam menjaga stabilitas pertahanan Sassuolo. Penampilan solid tersebut membuat laman FotMob memberinya rating 7.3, menjadi nilai tertinggi ketiga di antara seluruh bek Sassuolo pada laga ini.

Idzes sekali lagi menunjukkan bahwa ia bukan sekadar pemain pelengkap — tetapi pilar penting dalam struktur permainan Sassuolo yang sedang berjuang keluar dari tekanan.