Dominasi Mbappe: Gol Pribadi Setara Klub Raksasa Italia

Musim 2025/2026 baru saja berjalan, namun nama Kylian Mbappe sudah kembali menjadi bahan perbincangan hangat di dunia sepak bola. Penyerang asal Prancis itu menunjukkan performa luar biasa bersama Real Madrid, mencetak 15 gol hanya dalam 11 laga di semua kompetisi. Catatan impresif ini bukan hanya menegaskan ketajamannya, tetapi juga menggambarkan dominasi yang ia bawa ke lini depan Los Blancos sejak awal musim.

Lebih menarik lagi, jumlah gol yang diciptakan Mbappe sejauh ini ternyata setara dengan total gol Juventus di seluruh ajang kompetisi. Fakta mencengangkan ini langsung menjadi sorotan media dan publik menjelang laga panas antara Real Madrid dan Juventus yang akan digelar di Stadion Santiago Bernabeu.

Real Madrid menyambut laga tersebut dengan rasa percaya diri yang tinggi. Dengan Mbappe sebagai ujung tombak, skuad asuhan Carlo Ancelotti menunjukkan agresivitas luar biasa di lini serang. Statistik membuktikan bahwa setiap kali Mbappe bermain, selalu ada ancaman serius bagi pertahanan lawan. Bahkan, dalam 11 penampilannya musim ini, Mbappe tidak pernah absen mencetak gol — sebuah konsistensi luar biasa yang sangat jarang terlihat di level tertinggi sepak bola Eropa.

Tak hanya bersinar di klub, Mbappe juga melanjutkan performa apiknya bersama tim nasional Prancis. Ia telah menyumbang tiga gol tambahan untuk Les Bleus musim ini, menjadikannya sebagai salah satu penyerang paling subur di Eropa saat ini.

Sementara itu, situasi di kubu Juventus tampak kontras. Klub raksasa Italia tersebut baru mampu mencetak sembilan gol dari tujuh pertandingan di Serie A, ditambah enam gol dari kompetisi Liga Champions. Totalnya pun sama dengan torehan individu Mbappe: 15 gol. Namun, tidak seperti Mbappe yang menunjukkan efisiensi luar biasa, Juventus justru dipertanyakan efektivitas lini serangnya. Ketergantungan pada beberapa pemain yang belum menemukan ritme permainan optimal menjadi salah satu kendala yang mencolok.

Perbandingan ini menggambarkan tantangan besar yang akan dihadapi Juventus saat bertandang ke markas Madrid. Selain harus membendung gelombang serangan dari tim tuan rumah, mereka juga dituntut untuk lebih klinis dalam menyelesaikan peluang jika ingin mencuri poin dari Bernabeu.

Meski demikian, Juventus tidak datang tanpa semangat juang. Pelatih mereka menegaskan bahwa pertandingan melawan Madrid adalah ujian sesungguhnya bagi karakter dan kekompakan tim. Mereka sadar bahwa untuk menghentikan Mbappe, dibutuhkan disiplin bertahan yang nyaris sempurna dan transisi cepat dalam menyerang.

Pertandingan ini pun diprediksi akan menjadi salah satu laga paling dinanti di pekan ini. Di satu sisi, ada Real Madrid yang tampil meyakinkan dengan mesin gol bernama Mbappe. Di sisi lain, ada Juventus yang ingin membuktikan bahwa mereka bukan hanya sekadar angka di papan skor — tetapi tim dengan determinasi tinggi yang siap memberikan perlawanan di kandang lawan.

Duel di Bernabeu nanti bukan sekadar adu strategi atau pertarungan gengsi antara dua klub besar Eropa, melainkan juga panggung untuk melihat sejauh mana seorang Mbappe bisa terus mendikte permainan, dan apakah Juventus mampu keluar dari bayang-bayang statistik yang kurang menguntungkan.

Yang pasti, sorotan akan tertuju pada satu nama — Kylian Mbappe — dan bagaimana Juventus berusaha meredam ledakan yang ia ciptakan dari pekan ke pekan.